HUBUNGAN ANTARA KEBUGARAN JASMANI DENGAN KINERJA WASIT SEPAKBOLA

Authors

  • Yudi Nurcahya Universitas Pendidikan Indonesia
  • Patriana Nurmansyah Awwaludin Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.5614/jskk.2020.5.1.1

Keywords:

Wasit, Sepak Bola, Kualitas Wasit, Kondisi Fisik

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana hubungan antara kebugaran jasmani dan kinerja wasit dalam memimpin pertandingan sepakbola. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi pearson. Penelitian ini dilakukan di Asosiasi PSSI Kota Bandung. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari 29 wasit yang dipilih berdasarkan kriteria yang ditentukan dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kebugaran jasmani melalui tes kebugaran FIFA, dan uji kinerja wasit menggunakan penilaian wasit FIFA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kebugaran fisik dan kinerja wasit. Implikasi dari penelitian ini adalah: 1) Mengklarifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja wasit sepakbola, 2) menjadi pertimbangan dalam memilih wasit sepakbola yang berkualitas.

Author Biographies

Yudi Nurcahya, Universitas Pendidikan Indonesia

Departemen Kepelatihan, Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung Indonesia.

Patriana Nurmansyah Awwaludin, Universitas Pendidikan Indonesia

Departemen Kepelatihan, Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung Indonesia.

References

Castagna C., Grant, A., Stefano, D. (2007). Physiological Aspects of Soccer Refereeing Performance and Training. Journal of Sports Med 2007; 37 (7): 625-646.

Castagna C., Grant, A., Stefano, D. (2002). Relation Between Fitness Tests and Match Performance in Elite Italian Soccer Referees Journal of Strength and Conditioning. Research, 2002, 16(2), 231-235.

Castillo. D, et al. (2015). Physical fitness and physiological characteristics of soccer referees. Science & Sports (2016) 31, 27"35.

Felipe C., Jose O., Mark, W., & Julio, G. (2009). Expertise and Perceptual-cognitive Performance in Soccer. Rev Port Cien Desp 9(1) 115-122.

FIFA. (2010). FIFA Fitness RAP. FIFA.

FIFA. (2018). Law of The Game. FIFA.

Giriwijoyo, H.,Y., S. Santoso. (2010). Ilmu Faal Olahraga. Bandung: FPOK UPI.

Goleman, D. (2001). Kecerdasan Emosi untuk Mencapai Puncak Prestasi. Terjemahan: Alex tri Kantjoro Widodo. Jakarta: Gramedia.

Guillen, F., Feltz, D. (2011). A Conceptual Model of Referee Efficacy. In: Front Psychol., 2(25), https://doi.org/10.3389/fpsyg.2011.00025.

Mangkunegara, A.P. (2000). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.

Monea, D. (2019). Football Referees Physical Fitness. 38-47. 10.15405/epsbs.2019.05.5.

Nurcahya Yudi, et al. (2019). Relationship between Emotional Intelligence and Physical Fitness with Football Referee Performance. Proceedings of the 3rd International Conference on Sport Science, Health, and Physical Education (ICSSHPE 2018). Advances in Health Sciences Research, volume 11.

Patton, P. (1998). Kecerdasan Emosional di Tempat Kerja, Alih Bahasa : Zaini Dahlan, Pustaka Delaprata, Jakarta.

Reilly, T., Gregson, W. (2006). Special Populations: The Referee and Assistant Referee. Journal Sports Science, 24(7), 795-801. https://doi.org/10.1080/02640410500483089.

Roghayeh, S., et al. (2011). Comparative Study of Emotional Intelligence of Athlete and nonAthlete.

Sidik, Z., D. (2011). Pembinaan Kondisi Fisik. Dasar dan Lanjutan. Bandung: FPOK_UPI.

Weinberg, R., & Gould, D., (1995). Foundation of sport and exercise psychology. Champaign, IL: Human Kinetic.

Published

2020-06-01

How to Cite

Nurcahya, Y., & Awwaludin, P. N. (2020). HUBUNGAN ANTARA KEBUGARAN JASMANI DENGAN KINERJA WASIT SEPAKBOLA. Jurnal Sains Keolahragaan Dan Kesehatan, 5(1), 1-8. https://doi.org/10.5614/jskk.2020.5.1.1

Issue

Section

Articles