Basis Data dan WebGIS Emisi Udara Dengan Sumber Emisi Udara Dari Sektor Domestik (Studi Kasus: Kota Bandung)

Authors

  • Aulia L. Lionar Teknik Geodesi dan Geomatika, Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian, Institut Teknologi Bandung, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
  • Akhmad Riqqi Teknik Geodesi dan Geomatika, Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian, Institut Teknologi Bandung, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
  • R. Driejana Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung, Bandung, Jawa Barat, Indonesia

Abstract

Evaluasi tingkat polusi emisi udara dapat dilakukan menggunakan inventori emisi. Emisi udara dari sektor domestik dapat dilihat distribusinya secara spasial dengan menggunakan penggabungan antara inventori emisi dengan sistem informasi geografis (GIS). Hasil inventori emisi udara disajikan menggunakan GIS dalam format sistem grid ukuran 30" x 30" dengan produk akhir peta emisi udara. Namun dalam penyajian informasi emisi udara membutuhkan pengetahuan mengenai geospasial. Tujuan dari penelitian ini adalah pembuatan aplikasi pengelolaan data emisi udara sektor domestik dengan web GIS sebagai bagian dalam sistem inventori emisi udara. Inventori emisi udara sektor domestik yang dilakukan disimpan pada sistem grid skala ragam untuk standardisasi data. Inventori emisi yang digunakan berasal dari sumber area dengan sumber emisi berasal dari perumahan. Metode penelitian ini dilakukan dengan membuat basis data sebagai penyimpanan dan pengolahan data emisi udara sektor domestik ke dalam sistem grid serta web GIS untuk visualisasi data. Hasil dari penelitian ini berupa aplikasi basis data dan web GIS yang memiliki kemampuan untuk penyajian database berupa query dan penyajian informasi emisi udara dalam sistem grid dengan ukuran 30"x30".

Published

2016-11-03

Issue

Section

Articles