Permasalahan Konversi Lahan Pertanian dan Implikasinya Terhadap Penataan Ruang Wilayah Studi Kasus: Wilayah Pantura Jawa Barat

Authors

  • Iwan Kustiwan

Abstract

The phenomenon of land conversion to non agricultural use which is occuring rapidly in Java has drawn large attention since it is related to wide dimension of problems, both macro and micro. This article assesses further the conversion of agricultural land in Pantura Jawa Barat by identifying problems and factors influencing the conversion and its implication to the regional spatial planning. In macro perspective, the conversion is an implication of the dynamism of urban growth in Pantura Jawa Barat. External factors considered to have some influences on this conversion are the growth of built area, the growth of urban population, amd the growth and shift of regional economic structure. Whereas in micro perspective the conversion is influenced by internal factors within the farming households, such as the growth of farming households utilizing agricultural land and changes in land owned by the farming households which indicate the increase in the process of land fragmentation.
The tendency and the spatial pattern of agricultural land conversion are influenced also by government policy. There are three government policies considered as the driving force for the conversion of agricultural land: the privatization of industrial estate development, the development of large scale settlement and new towns, and deregulation of investment and permit. The policy for controlling the conversion of agricultural land will have macro and micro implications, in relation with the existence of farming households utilizing land. Another implication is related with the control of spatial use as mentioned in Law No.24/1992 about Spatial Planning. The main instruments in controlling spatial use are: Regional Spatial Plan (RTRW) and the mechanism of location permit.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asyik, Masri, Alih Fungi Lahan Pertanian dan Langkah Penanggulangannya, Tinjauan : Propinsi Jawa Barat, Makalah disampaikan pada Forum Koordinasi Instansi Vertikal Tingkat I Jawa Barat, Juli 1996

Harsono, Soni, Kebijaksanaan Pertahanan di Indonesia dalam Perspektif Pertumbuhan dan Pemerataan, Ceramah pada Lokakarya Nasional Kebijakan Tata Ruang dan Aspek Pertahanan dalam Perspektif Pertumbuhan dan Pemerataan, Bandung, 9 Oktober 1995

Kustiwan, Iwan, Kajian Permasalahan dan Kebijaksanaan Pengendalian Konversi Lahan Pertanian di Wilayah Pantai Utara Pulau Jawa, Tesis Program Magister Studi Pembangunan - Program Pasca Sarjana ITB, 1996

Nasoetion, Lutfi, Beberapa Masalah Pertahanan Nasional dan Alternatif Kebijaksanaan untuk Menanggulanginya, Analisis CSIS, No. 2, 1991

Sadli, Rumawan, Alih Guna Tanah Pertanian di Jawa Barat, Bahasan Makalah pada Seminar Nasional Hasil Penelitian Puslitbang Badan Pertahanan Nasional, Jakarta 28 Mei 1996

Sumardja, Effendi A., Konversi lahan dan Pemenuhan Kebutuan Pangan, SERASI No. 39-9/1996

Winoto, Joyo, dkk. Alih Guna Tanah Pertanian ke Non Pertanian, Makalah padaSeminar Nasional Hasil Penelitian Puslitbang Badang Pertahanan Nasional, Jakarta 28 Mei 1996

Yoesoef, Arifin, Peluang dan Kendala Pembangunan Industri di Jawa Barat : Tinjauan Aspek Tata Ruang dan Pertanahan, makalah pada Seminar dan Lokakarya Pendaftaran Tanah secara Sistematik dan Pembangunan Kawasan Industri di Jawa Barat, 28 Oktober 1996

BPS, Sensus Pertanian 1983, Seri D: Evaluasi Penggunaan Tanah Menurut Propinsi dan Kabupaten

BPS, Sensus Pertanian 1983 : Hasil Pendaftaran Rumah Tangga

BPS, Sensus Pertanian 1983 : Hasil Pendaftaran Rumah Tangga

BPS, Penduduk Jawa Barat, Hasil Sensus 1990, Seri S2.10

BPS, Statistik Potensi Desa, Hasil Sensus Pertanian 1993

BPS, Survei Pertanian : Luas Lahan menurut Penggunaannya di Jawa 1988; 1993; 1994

BPS, Survei Pertanian : Produksi Tanaman Padi di Indonesia 1984; 1989; 1994

Kantor Statistik Propinsi Jawa Barat, Potensi Desa Jawa Barat Hasil Sensus Pertanian 1993

Kantor Statistik Propinsi Jawa Barat, PDRB Kabupaten/Kotamadya Jawa Barat 1985-1988; 1988-1991; 1991-1993

Kantor Statistik Propinsi Jawa Barat, Jawa Barat dalam Angka 1994

Pemerintah Propinsi Daerah Tingkat I Jawa Barat, Rencana Tata Ruang Wilayah Propinsi Dari I Jawa Barat

Downloads

How to Cite

Kustiwan, I. (2017). Permasalahan Konversi Lahan Pertanian dan Implikasinya Terhadap Penataan Ruang Wilayah Studi Kasus: Wilayah Pantura Jawa Barat. Journal of Regional and City Planning, 8(1), 49-60. Retrieved from https://journals.itb.ac.id/index.php/jpwk/article/view/4375

Issue

Section

Research Articles