STAYCATION: TREN PARIWISATA BARU UNTUK MEMAHAMI PERILAKU WISATAWAN (TOURIST BEHAVIOR) MILLENIAL PASCA COVID-19 DI KOTA BANDUNG
DOI:
https://doi.org/10.5614/wpar.2023.21.2.05Kata Kunci:
Staycation, Perilaku Wisatawan Milenial, Covid-19Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku wisatawan milenial mengenai keputusan untuk melakukan staycation di hotel selama pandemi Covid-19. Desain Studi: Penelitian dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan metode kuantitatif. Metodologi: Populasi penelitian adalah wisatawan konsumen atau milenial yang pernah menginap di hotel dan akomodasi di sekitar Kota Bandung. Para peneliti menentukan ukuran sampel 235 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari pilihan ganda dengan memilih skala Likert. Data diolah menggunakan SPSS 25. Hasil: Dari profil 300 responden wisatawan milenial dengan kisaran 20-39 tahun yang pernah menginap di akomodasi hotel selama pandemi Covid 19 mayoritas wisatawan wanita sebesar 69,4%. Wisatawan milenial didominasi dengan pekerjaan sebagai karyawan baru yang menjelaskan anggaran pengeluaran bulanan yang bisa dimiliki oleh kalangan menengah ke bawah, kelompok ini memiliki minat yang baik untuk menginap di Budget Hotel. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa karakteristik wisatawan milenial memilih staycation di masa pandemi Covid 19 karena mereka membutuhkan relaksasi. Wisatawan milenial dipertimbangkan menginap di akomodasi hotel yang telah menerapkan kebijakan protokol kesehatan untuk menjaga keamanan wisatawan.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Winne Riesky Alifah, Suhirman Suhirman
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.