Pengembangan Sistem Instrumentasi untuk Deteksi Aktifitas Jantung pada Mencit
Keywords:
EKG, Mencit, BCIAbstract
Telah dilakukan pengembangan sistem instrumentasi untuk mengidentifikasi aktifitas jantung pada mencit. Mencit (Mus musculus) adalah anggota muridae (tikus-tikusan) yang berukuran kecil. Mencit banyak digunakan oleh dokter , farmasi atau aktifitas praktikum lab pada universitas. Mencit digunakan sebagai hewan percobaan. Hewan mencit sangat berkesan dalam dunia obat-obatan. Yang sering di ketahui bahwa setiap obat yang digunakan dalam dunia kesehatan hari ini pastilah pernah melalui masa pengujian preklinik. Biasanya untuk mengidentifikasi bagaimana pengaruh obat dan reaksi yang terjadi harus membedah dan membunuh hewan tersebut. Studi yang dilakukan pada penelitian ini adalah bagaimana membuat suatu sistem alat untuk mengamati aktifikas jantung dengan menggunakan Elektrokardiogram (EKG) dengan keluaran diharapkan mengidentifikasi tanpa harus membunuh. Untuk menampilkan aktifitas tersebut yaitu menggunakan alat Open Brain Computer Interface (BCI) dipasang dengan elektroda, kemudian elektroda tersebut dipasang dibagian jantung dari tikus tersebut. Open BCI yang dipakai adalah Open BCI Ganglion dengan 4 channel. Biasanya open BCI ganglion digunakan sebagai pengukuran dengan subjek manusia, tetapi studi ini mengimplementasikan open BCI untuk pengukuran hewan yaitu mencit. Analisa sinyal dilakukan dengan cara mengamati gelombang EKG dengan fitur interval RR, lebar QRS pada EKG.
References
Bickley, L.S and Szilagyi, P.G, Physical Examination and history Taking, 9 th ed. Philadelphia: Lippincot Williams& wilkins, 2006.
Sahoo, J. P., Analysis of ECG signal for Detection of Cardiac Arrhytmias, India: Thesis National Institute of Technology India, 2011.
Jacob, S., Animal Anatomy: A Clinically Orientated Approach, New York : Churchill Livingstone, Inc, 2008.
Manihuruk, A. S., Rancangan Akuisisi Data Frekuensi Detak Jantung Berbasis Mikrokontroller AT 89S51 Sebagai Pengukur Denyut Jantung, 2010.
Vazquez-Seisdedos, C. R., Neto, J. E., Reyes, E. J. M., Klautau, A., & de Oliveira, R. C. L., New approach for T-wave end detection on electrocardiogram: Performance in noisy conditions. Tutorial Praktis Belajar matlab Biomedical engineering online, 10(1), 1-11, 2011.
Germann, W. J. & Standield, C. L., Principles of Human Physiology. San Francisco: Benjamin Cummings, 2002.
Wolpaw J, Wolpaw EW., Brain-Computer Interfaces: Principles and Practice. 1st ed. Oxford: Oxford University Press, 2011.
Nicolas-Alonso LF, Gomez-Gil J., Brain Computer Interfaces, A Review. Sensors.;12(2):1211-1279. pmid:22438708, 2012.
Muller-Putz, G.R., Scherer, R., Pfurtscheller, G., Rupp, R., EEG-Based Neuroprosthesis Control: A Step Towars Clinical Practice, Neuroscience Letters. 382(1):169-174, 2005.
Nijholt, A.,Tan, D., Allison, B., del R Milan, J., Graimann, B., Brain-computer interfaces for hci and games, In : CHI'08 extended abstractson Human factors in computing systems .ACM. p. 3925-3928, 2008.
Faller, J., M uller-Putz, G., Schmalstieg, D., Pfurtscheller, G.. An Application Framework For Controlling An Avatar In A Desktop-Based Virtual Environment Via A Software Ssvep Brain-Computer Interface. Presence: Teleoperators and Virtual Environments19(1):25-34, 2010.
Published
How to Cite
Issue
Section
An author who publishes in the Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi agrees to the following terms:
- The author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author can enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.